Nova.ID - Lama tak bersuara, akhirnya pesinetron Jeremy Thomas kembali muncul ke permukaan.
Namun kemunculannya lantaran sedang ramainya perbincangan mengenai dugaan kasus penyalahgunaan narkoba yang menimpa anak sulungnya, Axel Matthew (19).
Tak terima putranya jadi korban pengeroyokkan oleh oknum polisi, diketahui hal itu terjadi lantaran Axel tengah jadi sasaran empuk kepolisian.
Axel diduga terlibat dalam transaksi jual beli narkoba jenis psikotropika yang biasa dikenal dengan istilah 'Happy Five'.
(Baca : Benarkah Anak Jeremy Thomas Babak Belur Karena Kasus Narkoba?)
Terlepas dari benar atau tidaknya keterlibatan Axel, ternyata obat yang berbentuk pil tersebut tengah beredar luas di masyarakat dan digandrungi para remaja saat ini.
Untuk itu, sangat perlu bagi kita selaku orangtua untuk lebih extra perhatian dalam menjaga pergaulan putra putri kita.
'Happy Five' adalah satu dari banyaknya jenis narkoba yang paling ampuh bikin pengguna terlihat bahagia. Obat itu sendiri termasuk kelompok psikotropika, khususnya golongan IV.
'Happy Five' sebenarnya bukanlah nama sebuah zat, melainkan label keluaran Jepang. Di Jepang, pil ini biasa disebut erimin five yang mengandung zat nimetazepam.
Nimetazepam punya karakteristik hipnotik dan sedatif. Artinya, orang yang mengkonsumsinya bertujuan untuk memperoleh ketenangan dan rasa rileks.
Berikut efek samping dari penggunaan pil 'Happy Five' yang sangat berbahaya jika dikonsumsi secara berlebih, yaitu:
1. Mudah Mengantuk
Mengkonsumsi obat jenis ini tanpa seizin dokter dapat berdampak fatal bagi penggunanya. Lantaran kandungan dalam obat tersebut mengakibatkan kita merasa mudah mengantuk.
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR